Kesetiaan Seorang Istri
09.15Gambar dari(http://pics-searcher.appspot.com/?page=husband-and-wife)
Seberapa setia sih seorang wanita atau istri? Bagi teman-teman pria pernah menanyakan hal itu pada diri sendiri ga? Saya pernah dan kemudian saya mendapatkan jawabannya dari sebuah cerita yang cukup menarik. Cerita itu saya dapat dari salah satu milis beberapa bulan lalu, dan mungkin sebagian dari teman-teman sudah pernah membaca atau mendengarnya. Di sini saya akan coba menulis ulang seingat dan sesuai dengan gaya saya hehehe.
Cerita ini berkisah tentang sebuah rumah tangga dimana ada pasangan suami istri yang sudah menikah selama lebih dari 5 tahun. Mereka belum memiliki seorang anak pun dan tampaknya kehidupannya baik-baik saja dan bahagia. Namun ternyata sang suami memiliki selingkuhan atau Wanita Idaman Lain (WIL). Selama beberapa saat perbuatan sang suami ini tidak diketahui oleh sang istri. Namun namanya keburukan, ditutupi bagaimanapun akhirnya akan tercium juga bau busuknya. Sang istri tahu bahwa suaminya selingkuh dan mengetahui di mana biasanya dia melakukan perselingkuhan tersebut. Suatu hari ketika sang suami pergi berangkat kerja, sang istri mengikuti si suami.
Dan ternyata benar, sang suami ternyata tidak pergi bekerja namun menuju rumah selingkuhannya. Si istri sampai di suatu rumah dimana selingkuhan suaminya tinggal. Didekatinya secara perlahan rumah itu, sampai di jendela yang sedikit terbuka diintipnya ke dalam rumah. Di lihat sang suami sedang rebahan di pangkuan seorang wanita dan si wanita menyuapinya dengan buah melon. Sesuap demi sesuap dengan sesekali bercanda dan tertawa. Sang istri memperhatikan beberapa saat, kemudian memutuskan pulang.
Sore harinya sang suami pulang, tahukah teman-teman apa yang dilakukan sang istri? Ngamuk, marah, banting-banting piring? Nggak. Sang istri menyambutnya dengan senyuman. Sambil memotong buah melon sang istri menjelaskan bahwa air hangat sudah siap untuk sang suami. Sang suami pun langsung melangkah ke kamar mandi. Setelah mandi, sang suami melihat istrinya duduk sambil memegang semangkok melon yang telah dipotong kotak-kotak.
“Sayang, ini ada melon kesukaanmu. Makan dong”.
Sang suami sedikit kikuk, tapi melangkah mendekat ke istrinya sambil mengambil beberapa potong melon.
“Kok berdiri? Sini lho tiduran di pangkuanku. Sambil saya suapin melon”. Ujar sang istri dengan senyum ramah.
Sang suami syok, merasa sudah ketahuan belangnya maka dia menuruti istrinya. Setelah sang suami rebahan di pangkuan istrinya. Si istri bertanya.
“Sayang, klo ada masalah di antara kita. Ayo di obrolin. Saya tau saya banyak salah selama ini, tolong dong saya diigetin. Biar saya bisa jadi istri yang baik buat kamu.”
Sang suami bukannya menyebutkan apa saja kesalahan sang istri namun malah meminta maaf dan mengakui bahwa dia selama ini telah selingkuh. Sejak saat itu sang suami telah memutuskan hubungan dengan selingkuhannya dan menjadikan rumah tangga mereka mejadi lebih baik lagi. Semoga bisa jadi bahan renungan terutama bagi diri saya pribadi.
0 komentar